Dear anakku,
Satu kata yang ingin kuucapkan padamu hari ini adalah MAAF.
Maaf atas keterlambatanku untuk memahamimu.
Maaf atas ketidaksabaranku dalam mendampingimu.
Maaf atas ketidakpekaanku atas perasaanmu.
Maafkan ibumu.
Dear anakku,
Sekuat jiwaku aku kerahkan untuk menimba ilmu
Sepenuh hatiku ingin menjadi lebih baik bagimu
Aku tahu ini terlambat
Aku tahu telah menyia-nyiakan waktu emas dengan gagap pengetahuan sebagai ibu
Aku merasa mampu, aku merasa tahu padahal aku tak tahu
Dear anakku,
Kini aku terus menuntut ilmu untuk menjadi sahabat terbaikmu
Belajar dan terus belajar meski aku tak bisa seketika menjadi malaikat di depanmu
Tapi aku tak akan pernah berhenti belajar
Aku tak mau lebih jauh menyakitimu
Aku tak mau lebih banyak melukai masa kecilmu
Aku tak mau lagi menyia-nyiakan masa emas kehidupanmu yang tak kan pernah terulang
Dear anakku,
Semakin banyak ilmu yang kini kutahu tentang cara mengasuh dan mendidikmu
Itupun tak lantas membuatku jadi ibu sempurna bagimu
Masih sering kutatap mata sedihmu karenaku
Masih sering ku khilaf berbuat semauku
Tapi aku janji, aku akan terus belajar lagi
Belajar dan terus belajar menjadi ibu, teman dan sahabat terbaikmu.
Maafkan ibumu.
No comments:
Post a Comment