Sunday 1 April 2018

Matematika Lumpia


Masih edisi liburan long weekend bersama keluarga ke Jogja. Tujuan kuliner pertama kami begitu memasuki kota gudeg ini adalah Jejamuran. Rumah makan satu ini memiliki konsep yang menarik, menyajikan menu serba jamur. Anak-anak suka sekali karena memang mereka di rumah selalu semangat kalau saya memasak dengan bahan dasar jamur. 

Sah satu menu favorit anak-anak di rumah adalah lumpia jamur. Di sini pun kami memesan menu tersebut, ingin tahu bagaimana bedanya lumpia jamur di sini dibanding buatan saya. Ternyata satu porsi isinya ada 3 lumpia jamur. Kami pun memesan lagi 2 porsi untuk suguhan teman-teman yang nanti akan main ke hotel. 

"1 porsi isi 3 lumpia jamur, kalau Ummi pesan 1 porsi untuk dimakan di sini dan 2 porsi untuk dibungkus, berapa jumlah semua lumpia jamur yang Ummi pesan?" tanya saya tiba-tiba pada anak-anak.

Anak-anak selalu antusias ketika saya melemparkan pertanyaan semacam ini. Mereka seketika sibuk dengan mesin hitung di atas kepala. Wajah keduanya mendadak serius. 

"Sembilan" serempak mereka memberikan jawaban. 

Saya pun kembali bertanya, "Kok bisa sembilan jawabannya?"

"Kan 3 tambah 3 tambah 3." kata anak mbarep. 

Anak ragil pun menyampaikan argumennya, "Iya kan 1 porsi ditambah 2 porsi itu jadi 3 porsi. Isinya 3 lumpia. Jadi 3 x 3 sama dengan 9."

"Nah kalau 1 porsi sudah habis kita makan di sini, berapa lumpia nanti yang kita bawa ke hotel?" saya masih melanjutkan pertanyaan.

Anak-anak kembali menjawab dengan serempak, "Enam". 

Mereka tampak tersenyum dengan bangga karena sudah berhasil memecahkan soal yang saya ajukan tentang jumlah lumpia. Saya dan suami pun tersenyum bahagia karena mengetahui logika matematika mereka sekeren itu. 

Begitulah anak-anak, mereka akan lebih senang kalau pelajaran disampaikan dalam suasana dan cara yang lebih seru. Selama ini banyak yang menganggap matematika adalah pelajaran yang mengerikan karena anak-anak belum memahami apa manfaat matematika dalam dunia nyata. Padahal dalam keseharian, sebenarnya mereka selalu bertemu dan berinteraksi dengan matematika. 

Dengan menyertakan matematika dalam keseharian, anak-anak akan lebih memahami kalau pelajaran yang satu ini sangat berguna. Kami selalu menyampaikan pesan pada mereka selepas berinteraksi dengan matematika dalam dunia nyata, "Wuah ternyata belajar matematika sangat berguna ya. Coba kalau kita gak belajar matematika, mana bisa menghitung semua ini." 

#Tantangan10Hari
#Level6
#KuliahBunsayIIP
#ILoveMath
#MathAroundUs
#Day3
#30DWC
#30DWCJilid12
#Squad3
#Day11
#Anak
#ODOPbatch5
#KelasNonFiksi
#Day1


4 comments:

  1. Menginspirasi mba Nurul. Saya malh suka melalaikan hal itu

    ReplyDelete
  2. referensi pengajaran matematika menyenangkan utk anak2...
    makasih sharingnya mb Nurul👍👍

    ReplyDelete
  3. Yayaya... Jadi ingat dulu pernah belajar matematika. Hehe.. Kayaknya untuk istirahat "permen" dalam soal cerita bagusnya diganti lumpia. Atau eskrim kali yah ^^

    ReplyDelete