Sunday, 20 May 2018

Eksperimen Membuat Plastisin



Assalamu'alaikum Ayah Bunda,

Memiliki jarak usia yang tidak terlalu jauh, membuat Mas dan Adik selalu bersama. Meski tak selalu akur, tapi hampir semua kegiatan mereka lalui berdua. Apalagi ketika hari libur, mereka selalu kompak untuk mencari kegiatan seru. Dan yang namanya punya dua jagoan ganteng itu harus sering-sering isi ulang stok kesabaran. Mereka sering sekali berantem, meski masih batas wajar menurut saya. Kalau sedang akur biasanya mereka sedang terlibat dalam suatu konspirasi.

Seperti kali ini tiba-tiba saja mereka terlihat sibuk di dapur. Karena penasaran, saya pun ikut nimbrung di sana. Ternyata wadah tepung sudah terbuka. Dan ada adonan merah di tangan mereka. Oh tidaaakkkkk....

Apa yang terjadi?


Ternyata mereka sedang bereksperimen membuat plastisin. Mereka membuat adonan dari tepung terigu, air dan pewarna. Kebetulan pewarna yang mereka temukan di lemari adalah pewarna kue merah. Jadilah tangan mereka penuh dengan warna merah. 

Masih memakai sarung sepulang sholat dzuhur dari mushola, mereka sudah sibuk membuat adonan plastisinnya. Menuang tepung ke dalam wadah bekas sereal lalu menambahkan air ke dalam adonan. Tak lupa mereka teteskan pewarna merahnya. Mereka mengaduk adonan sampai tercampur rata. 

"Kenapa adonannya masih encer gini ya Bunda?" tanya si Adik. 

Bunda pun balik bertanya, "Kalau adonannya encer berarti kebanyakan apa ya?"

Ide pun langsung muncul di kepala mereka. Sisa tepung terigu yang ada dalam toplesnya langsung dituangkan semua ke dalam adonan. 

"Bener kan Bunda? Kalau encer itu kebanyakan air, jadi kita tambah tepungnya." kata si Mas. 

Tapi sayangnya meski sisa tepung sudah dituangkan semua, ternyata adonannya masih belum seperti yang diharapkan. Masih terlalu encer untuk bisa dibentuk seperti plastisin. Mereka mulai bingung. Padahal terigu sudah habis. Apalagi yang harus mereka lakukan?

"Ahaaaa aku tau, dijemur saja." ide cemerlang dari si Mas untuk membuat adonan mengental. 

Adik pun tidak mau kalah, "Dimasukkan freezer saja, kan nanti jadi mengeras."

Mereka mulai bingung ide siapa yang akan dipakai untuk eksperimen mengentalkan adonan plastisin kali ini. Bunda pun memberi saran pada mereka untuk mencoba kedua cara. Adonan adik dimasukka  freezer dan adonan milik Mas dijemur.

Saran Bunda diterima, satu adonan dijemur dan satu adonan lainnya dimasukkan ke dalam freezer. Sambil menunggu hasil eksperimen, para peneliti tidur siang dulu ya. 

#RuangBerkaryaIbu #IbuProfesional #MandiriBerkaryaPercayaDiriTercipta #KenaliPotensimuCiptakanRuangBerkaryamu #Proyek2RBI #Day9
#semuaanakadalahbintang #institutibuprofesional #kelasbundasayang #Day3
#30DWC #30DWCJilid13 #Day4

No comments:

Post a Comment