Monday 6 November 2017

Memilih Kata karena Sayang Mereka

Hari ini saya merasa kekurangan waktu untuk intens berkomunikasi dengan anak mbarep. Adiknya yang sedang gak enak badan membuat waktu saya lebih banyak untuk adiknya. Belum bisa jadi ibu yang benar-benar adil ternyata saya. Alhamdulillah saya diberi amanah anak mbarep yang bijaksana dan dewasa disaat seperti ini. 

Semalam saya dibuatnya termehek-mehek alias terharu. Meski anak mbarep sedang sibuk belajar untuk ulangannya, tapi anak mbarep begitu sigap saat saya meminta tolong minta es batu ke tetangga untuk adiknya yang mimisan. (Meski akhirnya es batu nya gak dipakai, karena berdasarkan saran dan masukan dr tetangga katanya gak perlu es batu, cukup dipencet pelan cuping hidungnya biar darahnya mampet). Anak mbarep juga sangat perhatian pada adiknya, mengambilkam tisu, roti, air putih dan menanyakan apa yang dirasakan oleh adiknya saat itu. Ah, saya selalu saja menganggapnya anak kecil. Padahal dia sudah sedewasa ini sikapnya. 

Nah siang ini sepulang sekolah saya belum terlalu banyak ngobrol dengan anak mbarep. Kita hanya makan siang bersama dan mengurusi adiknya. Kita baru punya waktu ngobrol santai pas makan malam. 

"Ada yang mau diceritakan tentang hari ini? Mungkin tentang ulangan.", kalimat pembuka saya untuk obrolan malam ini.

Anak mbarep paling gak suka ditanya, "Gimana ulangannya tadi?" 

Semoga dengan sedikit menata redaksi kalimatnya bisa berhasil membuatnya bercerita.

Alhamdulillah, anak mbarep pun banyak bercerita tentang kegiatannya di sekolah termasuk dua ulangannya hari ini.  Pelajaran pertama yang dia ceritakan aman. Tapi pelajaran kedua membuat saya mengerutkan kening seketika. Pelajaran yanh sudah kami ulang ulang penjelasannya ternyata masih salah dia kerjakan saat ulangan. Gemes banget rasanya. 

Tapi alhamdulillah saya masih tersadar bahwa saya sedang berusaha berkomunikasi produktif dengan anak mbarep. Saya yang mengajak dia bercerita dan dia pun sudah bercerita. Bukankah dalam cerita tidak ada benar dan salah?

Baiklah saya kembali dihadapkan pada tantangan dalam memilih kata. "Mas sudah pintar mengerjakan ulangan hari ini. Tapi kalau nanti ada soal lagi untuk membuat ukoro pitakon, jangan lupa kata tanyanya ya. Opo, sopo, kapan, nang endi dan yang lainnya. Bukan cuma ditambah tanda tanya saja."

Dan tantangan hari ini 'DONE'.

Baca juga : Berunding Bukan Bertanding

#harike5
#gamelevel1
#tantangan10hari
#komunikasiproduktif
#kuliahbunsayiip
#kelasbundasayang
#institutibuprofesional
#iippekalongan
#iipsemarang
#iipjawatengah


No comments:

Post a Comment